Oleng dan Terperosok Menimpa Operator Escavator Tewas Ditempat

- 27 Februari 2024, 10:00 WIB
Oleng dan Terperosok Menimpa Operator Escavator Tewas Ditempat
Oleng dan Terperosok Menimpa Operator Escavator Tewas Ditempat /


MUDANESIA - Tragedi kecelakaan kerja dilokasi tambang pasir di kabupaten Lebak kembali terjadi dan memakan korban jiwa. Dimana kali ini salah satu pekerja telah dilaporkan tewas meninggal dunia akibat tertimpa kendaraan alat berat jenis excavator yang terguling diakibatkan tanah amblas.

Insiden kecelakaan ini terjadi disalah satu lokasi tambang pasir milik PT. Briga Kartika yang berlokasi dikampung Bahbul Desa Cimangenteng Kecamatan Rangkas Bitung kabupaten Lebak Provinsi Banten.

Menurut informasi, Aling yang merupakan salah satu keluarga korban ketika dikonfirmasi oleh awak media, diketahui korban berinisial iw (40) yang merupakan seorang operator excavator nahas tersebut merupakan warga setempat, tepatnya warga kampung Bahbul Rt 15/8 Desa Cimangenteng kecamatan Rangkas Bitung kabupaten Lebak.

Sambung aling, sebelum terjadinya musibah tersebut. Sekitar pukul 10:30 wib, korban sedang mengoperasikan excavator, namun excavator yang dioperasikan nya tersebut mendadak oleng, dan mengakibatkan tanah yang tidak stabil dan amblas. Diduga korban melompat dari Excavator yang ia operasikan, seketika itu juga tertimpa oleh Excavator tersebut, tutur aling.

Sementara itu beberapa pekerja yang ada di lokasi tersebut berupaya melakukan pertolongan, namun nahas nyawa korban tidak tertolong, dan jenazah korban langsung dibawa kerumah duka.

Saat dilakukan evakuasi oleh rekannya yang ada di lokasi kejadian, diketahui kondisi korban saat itu terjepit excavator sehingga evakuasi pun sangat sulit karena posisi bagian punggung dan kepala korban terjepit.

Saat ini keluarga korban masih dalam kondisi berduka, namun pihak keluarga mengaku bahwa pihak perusahaan sudah siap bertanggung jawab penuh atas meninggalnya korban yang sedang dalam keadaan bekerja. Diantaranya pihak perusahaan sudah memberikan uang santunan dan juga siap memberikan biaya bagi anak yang ditinggalkan.

Sementara pihak kepolisian Resor Lebak saat dikonfirmasi melalui AKP Pipih Iwan Hermansyah SH, selaku kapolsek Rangkas Bitung menuturkan, "iya pihak kepolisian Resor Lebak sudah mengetahui Terkait kejadian tersebut, serta pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara guna penyelidikan lebih lanjut", pungkasnya.***

Editor: Alif Niyu Ramdhan Rusyadi

Sumber: Mudanesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah