Network
MUDANESIA - Pemerintah akan mulai membuka tahapan seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) untuk CPNS di sekolah kedinasan maupun CASN secara umum di berbagai kementerian atau lembaga serta pemerintahan daerah.
Hal tersebut di sampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas dalam keterangan kepada media pada Jum'at (3/5/2024). Menurutnya, untuk seleksi CPNS di sekolah kedinasan akan dimulai pada bulan Mei 2024. Tahun ini Kementerian PANRB menetapkan persetujuan formasi pada 8 instansi penyelenggara sekolah kedinasan dengan alokasi 3.445 formasi.
Abdullah Azwar Anas juga mengatakan, sekolah kedinasan yang akan mendapatkan alokasi formasi yaitu Politeknik Keuangan Negara STAN, Insitut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Politeknik Siber dan Sandi Negara, Politeknik Statistika STIS, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi.
Selain itu ada pula 22 sekolah kedinasan yang berada di bawah Kementerian Perhubungan, serta Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG).
Anas kemudian mengungkapkan bahwa sekolah kedinasan yang diberikan alokasi dengan mempertimbangkan kebutuhan dan tantangan zaman. Misalnya di Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG), Politeknik Keuangan Negara STAN, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Politeknik Siber dan Sandi Negara.
Selain itu, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah memberikan persetujuan 1,2 juta kuota CPNS yang terbagi menjadi 427.650 formasi pada instansi pusat dan 862.174 formasi pada instansi daerah. Jumlah tersebut bagian dari tahap awal pemenuhan kebutuhan 2,3 juta ASN yang akan direkrut secara berkelanjutan.
Menpan RB juga mengatakan,kini Badan Kepegawaian Negara (BKN) sedang mempercepat verifikasi terhadap pengisian formasi yang dilakukan kementerian, lembaga dan Pemda. Namun, tercatat masih ada 4 instansi yang belum melakukan pengisian rincian formasi.
“Kami berharap 4 instansi itu segera mempercepat pengisian rincian formasinya di sistem BKN. Termasuk di dalamnya ada instansi daerah, yang sebenarnya sudah kita perpanjang ini tenggat pengisiannya. Kalau ini sudah beres 100 persen, kita bisa memulai pendaftaran CASN yang sudah ditunggu-tunggu publik,” jelas Anas.
Anas juga kembali menjelaskan, untuk kepastian jadwal pengumuman penerimaan CPNS oleh instansi lalu tahapan pendaftaran, dan seleksi. Masih mengikuti perkembangan, karena ini juga terkait dengan kecepatan dan ketepatan pengisian formasi pegawai dari kementerian, lembaga dan Pemda.
