Hanya Keluar 8 Detik dari Hotel Ini, Buruh Migran Flilipina Ini Harus Membayar Mahal

- 8 Desember 2020, 16:02 WIB
Karantina
Karantina /Pexels.com/ Nandhu Kumar/


MUDANESIA - Pendekatan Taiwan untuk memerangi pandemi COVID-19 telah dipuji di seluruh dunia. Taiwan tidak segan-segan menerapkan denda yang mahal bagi pasien isolasi yang kabur dari hotel karantina.

Itu yang terjadi pada buruh migran asal Filipina, yang tidak paham dengan aturan itu. Melanggar periode karantina ini dengan cara apa pun pasti akan memberi Anda hukuman yang berat, baik itu denda, penjara, atau keduanya.

Buruh migran asal Filipina ini, menjalani masa karantina di sebuah hotel di Kota Kaohsiung, Taiwan. Pada titik ini, penting untuk dicatat bahwa langkah-langkah keamanan COVID-19 yang ketat di Taiwan melarang mereka yang berada di bawah karantina hotel meninggalkan kamar mereka, untuk alasan apa pun.

Baca Juga: Bocoran Sinetron Ikatan Cinta Eps. 69 Tayang 8 Desember 2020, Ditemukan! Andin Tak Bisa Kabur lagi!

Seperti dikutip dari sea.mashable.com, orang Filipina itu, entah tidak mengetahui aturan ini atau hanya ceroboh, keluar dari kamarnya dan berdiri di lorong.

Tindakan ini hanya berlangsung kira-kira delapan detik, sebelum dia kembali ke kamarnya.

Sial bagi pria itu, 'istirahat' kecilnya tertangkap kamera pengintai di lorong hotel. Lebih parah lagi, staf hotel menyaksikan semua itu terjadi melalui kamera, dan segera melaporkannya ke Departemen Kesehatan Taiwan.

Baca Juga: Simak Alasan Mengapa Masyarakat Mesir Mengistimewakan Kucing

Hasil akhirnya, Departemen Kesehatan Taiwan mendenda pria itu dengan denda US $ 3.500 atau setara dengan Rp49 juta. Itu delapan detik yang sangat mahal.

Halaman:

Editor: Sofia Khansa

Sumber: Sea Mashable


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah