MUDANESIA - Remotely Operated Vehicle (ROV) telah berhasil memindai KRI Nanggala-402.
Tampak KRI Nanggala-402 terbelah menjadi beberapa bagian di kedalaman 838 meter.
Kapal selam KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam setelah dicari selama 72 jam. Seluruh awaknya yang berjumlah 53 orang dinyatakan gugur.
Baca Juga: Isu Keretakan Pernikahannya Sukses Jadi Sorotan, Nathalie Holscher Mau Menenangkan Diri Dulu
Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Yudo Margono menyatakan, KRI Nanggala-402 terbelah menjadi beberapa bagian. Hal tersebut berdasarkan hasil pemindaian dari KRI Rigel dibantu oleh MV Swift Rescue yang mengeluarkan ROV.
"KRI Nanggala terbelah menjadi tiga bagian," kata Yudo, Minggu, 25 April 2021.
Berdasarkan ROV dari MV Swift Rescue, ditemukan bagian KRI Nanggala-402. Lokasinya di kedalaman 838 meter. Tepatnya 1.500 yard dari datum satu tempat tenggelamnya KRI Nanggala-402.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan bahwa seluruh awak KRI Nanggala-402 gugur. Ada bukti-bukti otentik yang dimiliki untuk menyimpulkan hal tersebut.