Serentak, Mulai Hari Ini Ribuan Siswa SD-SMA Ikuti Kompetisi Sains Tingkat Nasional

- 8 November 2021, 13:33 WIB
Mulai hari ini ribuan siswa SD hingga SMA mengikuti Kompetisi Sains Nasional secara luring dan daring./
Mulai hari ini ribuan siswa SD hingga SMA mengikuti Kompetisi Sains Nasional secara luring dan daring./ /Tangkapan layar akun Youtube @Puspresnas./ Yenny Hardiyanti


MUDANESIA - Sebanyak 2.179 siswa dari berbagai tingkat mulai SD/MI sebanyak 544 siswa, 735 siswa tingkat SMP/MTs, dan 900 siswa tingkat SMA/MA sedang berjuang dalam ajang Kompetisi Sains Nasional tahun 2021 secara daring dan luring.

Kompetisi bertema "Talenta Sains untuk Indonesia Tumbuh, Indonesia Tangguh" digelar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (kemendikbudristek) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dan berlangsung mulai 7 November hingga 13 November 2021.

Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Dirjen PAUD Dikdasmen), Jumeri mengatakan kebahagiaannya saat menyapa para peserta KSN 2021.

“Selamat kepada kalian semua yang selalu berjuang, bersemangat belajar dan membangun atmosfer positif untuk terus berprestasi walaupun masih berada pada situasi pandemi dan keterbatasan. Teruslah merdeka dalam memunculkan mimpi, merealisasikan talenta dan mempersiapkan diri untuk menghadapi masa depan,” kata Dirjen Jumeri saat membuka secara resmi KSN 2021 secara virtual pada Minggu, 7 November 2021, seperti dikutip Mudanesia dari rilis Kemendikbudristek.

Baca Juga: Mulai Hari Ini, Para Guru, Nakes, dan Veteran Gratis Naik Kereta Jarak Jauh, Simak Syaratnya!

Ia berpesan agar di masa pandemi ini dapat dijadikan momen oleh semua para pemangku kepentingan pendidikan untuk lebih memberi perhatian bagi dunia sains untuk mencari solusi dari permasalah-permasalahan di masa depan.

“Harusnya krisis ini menjadi pendorong kita untuk terus berprestasi meningkatkan kemampuan dan penguasaan kita di bidang sains,” ujar Dirjen Jumeri.

Pelajaran sains dari para tenaga pendidik, kata Jumeri, harus diberikan kepada peserta didik sebagai sesuatu yang menyenangkan dan riil.

“Tidak hanya teoritis, tapi sains adalah sesuatu yang punya benefit, dan tangible di dunia nyata,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Yenny Hardiyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah