Network
MUDANESIA - Video viral Edy Mulyadi yang mengeluarkan pernyataan yang menyinggung masyarakat Kalimantan terkait pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) kini tengah menjadi sorotan.
Dalam video itu, Edy seperti tengah berbicara di depan publik. Tampak ada beberapa orang duduk berjajar dengan Edy. Lalu Edy mulai berbicara tentang Kabupaten Penajam Paseur Utara yang kebetulan akan dijadikan sebagai ibukota negara dan letak istana Presiden berada.
Menelusuri jejak digitalnya, Edy pernah menjadi saksi kasus baku tembak anak buah Habib Rizieq dengan polisi. Selain itu juga, Edy pernah menghina Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.
Saat ini, tagar #TangkapEdyMulyadi dan #Kalimantan menjadi trending topik 1 di twitter dengan nama Edy Mulyadi menjadi perbincangan hangat dari para netizen khususnya yang mengikuti atau memiliki akun Twitter beberapa waktu terakhir.
Pasalnya dalam laman media sosial Twitter diketahui bahwa nama Edy Mulyadi menghiasi Trending topic laman tersebut.
Salah satu pihak yang diduga telah menjadi korban penghinaan yang dilakukan oleh Edy Mulyadi sendiri adalah Menteri Pertahanan RI atau Menhan yaitu Prabowo Subianto dalam beberapa waktu yang lalu. Dugaan penghinaan yang dilontarkan oleh Edy Mulyadi kepada beberapa pihak, khususnya Prabowo Subianto sendiri pertama kali muncul setelah adanya potongan sebuah video yang diunggah di Twitter.
Dalam video yang berlangsung singkat tersebut, Edy Mulyadi diduga melakukan penghinaan terhadap Prabowo Subianto dengan menggunakan analogi atau istilah yang menyebutkannya sebagai 'macan yang jadi mengeong'. Buntut dari ujaran yang dilakukan oleh Edy Mulyadi tersebut kemudian dilaporkan oleh beberapa pihak seperti DPD Partai Gerindra kepada Polda Sulawesi Utara atau Sulut dengan dugaan penghinaan.
