Olah Limbah Ternak Jadi Pupuk Siap Jual, Mahasiswa Unpad Raih Hibah Active CItizen Programme Biritis Council

16 Maret 2021, 14:21 WIB
Penerima hibah dari British Council /Unpad.ac.id/

MUDANESIA - Sekelompok mahasiswa Universitas Padjadjaran meraih hibah dari Active Citizen Programme yang diberikan The British Council.

Hibah diberikan untuk mendanai proyek pendampingan masyarakat dalam mengolah limbah ternak menjadi pupuk yang siap dipasarkan.

Pendampingan dilakukan terhadap para petani dari kelompok tani ternak di kampung Batulonceng, Lembang.

Baca Juga: Papa Surya Ungkap Bukti Foto Anting, Aldebaran Buru Saksi Buktikan Elsa Pembunuh Roy? Ikatan Cinta Malam Ini

Tim mahasiswa yang berhasil meraih hibah tersebut merupakan kelompok Bandung 1 program Tahapan Persiapan Bersama-Olah Kreativitas dan Kewirausahaan atau TPB-OKK Unpad yang diikuti mahasiswa baru tahun akademik 2020/2021.

Koordinator pelaksana program tersebut adalah Jonatan Calvin Hutabarat (Antropologi) dengan penanggung jawab mitra Prof. Muchtaridi, M.Si., Apt., PhD.

Sementara anggota kelompok lainnya, yaitu Syahla Afaaf Alliyah (Farmasi), Darin Nur Azizah (Geofisika), Reva Salsabila (HI), Fadhlan Rasyadi A (Perikanan), Amanda Putri (Aktuaria), Mahatyanta Kalya Santika (Kedokteran), Ananda Salma (Teknik Pertanian), Muhammad Faiz Fauzan Adzima (Agroteknologi), dan Khantsa Qonita R (Agroteknologi).

Baca Juga: Tok Tok! Rumah Bupati Bandung Barat dan Anaknya Diketuk Petugas KPK, Ada Apa ya?

Prof. Muchtaridi menjelaskan, melalui hibah ini, tim akan melakukan pendampingan terhadap para petani dari kelompok tani ternak di kampung Batulonceng, Lembang.

“Kita dorong masyarakat untuk mengurangi limbah ternak dengan mengolahnya menjadi pupuk dan diwirausahakan,” kata Prof. Muchtaridi.

Awalnya, para mahasiswa hanya memberikan pandangan terkait solusi menangani limbah ternak. Pandangan tersebut disajikan dalam bentuk video sebagai salah satu laporan akhir dari program TPB-OKK Unpad.

Baca Juga: Anda Event Organizer? Ridwan Kamil Mencari EO Bantu Selenggarakan Vaksinasi Massal di Jawa Barat

Hibah senilai 992,89 Euro ini akan digunakan untuk mendanai proyek yang akan berlangsung selama tiga bulan. Melalui dana ini, tim akan membantu proses bisnis dari penjualan pupuk limbah ternak, serta membantu melakukan pelatihan manajemen pengelolaan keuangan kepada para petani.***

Editor: Raden Bagja

Sumber: Unpad.ac.id

Tags

Terkini

Terpopuler