Simak! Beberapa Tips Bagi Jemaah Untuk Menjaga Kesehatan Sebelum Berangkat Ke Tanah Suci.

- 5 Mei 2024, 13:00 WIB
ka'bah | Sumber kementrian Agana RI kabupaten cirebon
ka'bah | Sumber kementrian Agana RI kabupaten cirebon /

 

MUDANESIA - Para jemaah haji Indonesia diingatkan untuk memperhatikan kesehatan mereka sebelum berangkat ke Arab Saudi. Mereka akan bertolak secara bertahap mulai 12 Mei 2024, dengan proses keberangkatan berlangsung sampai 10 Juni 2024.

Untuk tahun ini, Indonesia mendapatkan kuota sebanyak 241.000, yang terbagi menjadi 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus. Dari angka tersebut, sekitar 45.000 jemaah haji reguler termasuk dalam kategori usia lanjut.

Pemerintah telah mengambil langkah-langkah untuk menjaga kesehatan jemaah haji. Kementerian Agama menetapkan syarat kesehatan istithaah sebelum jemaah menyelesaikan pembayaran biaya haji. Kemenag juga telah mengeluarkan Senam Haji untuk membantu menjaga kebugaran dan kesehatan jemaah.

Baca Juga: Mulai 12 Mei 2024 Jemaah Calon Haji diberangkatkan ke Tanah Suci, Berikut Rencana Perjalanan Haji

Kepala Pusat Kesehatan Haji dari Kementerian Kesehatan, Liliek Marhaendro Susilo, menyatakan bahwa berdasarkan pemeriksaan, dislipidemia atau kolesterol tinggi sering ditemukan pada calon jemaah haji tahun 2024, diikuti oleh hipertensi dan diabetes melitus.

Untuk mengantisipasi risiko tinggi pada penyakit penyerta jemaah, berikut beberapa tips bagi jemaah untuk menjaga kesehatan sebelum berangkat ke tanah suci:

  1. Rata-rata penyakit yang diderita jemaah adalah penyakit yang sudah membutuhkan perawatan. Untuk itu, dianjurkan agar jemaah menstabilkan kesehatannya dengan rutin meminum obat
  2. Rutin berolahraga ringan, minimal 30 menit setiap harinya, namun hindari kelelahan
  3. Memastikan asupan nutrisi yang dikonsumsi, seperti menghindari makanan dan minuman manis dan asin secara berlebihan
  4. Membiasakan aktivitas-aktivitas yang biasanya dilakukan dengan kendaraan, digantikan dengan jalan kaki atau naik sepeda
  5. Tidak terlalu memforsir diri dengan kegiatan yang menyebabkan kelelahan sebelum keberangkatan
  6. Usahakan, seminggu sampai tiga hari sebelum keberangkatan harus istirahat***

Editor: Tatos Ridwan A. Fauzi

Sumber: Kementerian Agama Kabupaten Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah