Taylor Swift Terjebak di Platform Panggung Selama Konser Eras Tour di Dublin

- 1 Juli 2024, 19:00 WIB
Salah satu penampilan panggung Taylor Swift dalam Eras Tour 2024. (Instagram @taylorswift)
Salah satu penampilan panggung Taylor Swift dalam Eras Tour 2024. (Instagram @taylorswift) /

MUDANESIA - Penyanyi Taylor Swift (34) mengalami insiden teknis saat konser Eras Tour keduanya di Dublin, Irlandia pada Sabtu (29/6), ketika ia terjebak di platform panggung. Namun, dengan bantuan salah satu penarinya, ia berhasil mengatasi situasi tersebut.

Menurut laporan dari People pada Minggu (30/6) waktu setempat, saat membawakan lagu “The Smallest Man Who Ever Lived”, bagian dari setlist tur Tortured Poets Department, Swift mendapati dirinya terjebak di udara di platform Aviva Stadium Dublin setelah platform tersebut gagal bergerak sesuai rencana.

Alih-alih turun ke panggung seperti platform di seberangnya yang menampung salah satu penari cadangannya, bagian struktur tempat Swift berdiri tetap tertanam kuat. Meski demikian, Swift dan penarinya Jan Ravnik berhasil menangani kecelakaan teknis tersebut dengan baik.

Baca Juga: Cara Delevingne Mendapat Dukungan Taylor Swift Saat Tampil Dalam Kabaret di London

Ravnik dengan cepat berjalan ke platform tempat Swift berdiri setelah miliknya mencapai lantai, dan membantunya turun dengan mudah sambil tersenyum. Keduanya kemudian kembali ke formasi pada lagu “The Smallest Man Who Ever Lived”, yang melibatkan koreografi bertema marching band.

Dalam konser yang sama, Swift membuka acara dengan lagu-lagu dari album "Folklore" dan mengungkapkan bahwa Irlandia memainkan peran besar dalam pengembangan kisah album era pandemi yang terinspirasi fantasi tersebut.

Setelah membawakan "Cardigan", single utama dari album tersebut yang memenangkan Grammy untuk Album Terbaik Tahun Ini pada tahun 2021, Swift mengatakan kepada penonton, "Cerita rakyat secara umum, itu hanya milik Irlandia. Bagaimana saya membayangkan dunia album terlihat seperti Irlandia. Bercerita dengan banyak karakter berbeda. Kalian juga sudah menyimpannya. Itu sangat Irlandia ceritanya,” katanya mengacu pada kisah melankolis dalam album hit tersebut.

Baca Juga: Untuk Pertama Kalinya, Taylor Swift Bawakan 'Tortured Poets Department'

“Ketika saya membuat album ini, dua hari setelah pandemi, saya memulai Folklore, saya tidak berada di Irlandia. Jadi saya harus membuat album di mana dunia imajiner yang saya pura-pura datangi setiap hari selama saya menulisnya. Jujur saja, sepertinya Irlandia. Jadi kita kembali ke tempat asal kita!," kata pemenang Grammy itu kepada penonton.

Halaman:

Editor: Tatos Ridwan A. Fauzi

Sumber: People Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah