Lalai Tidak Tegakkan Protokol Kesehatan, Dua Jenderal Dicopot Dari Jabatan Kapolda

- 16 November 2020, 21:07 WIB
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi didampingi Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya dan Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago saat dimintai keterangan terkait aksi anarkis massa di dekat Gedung DPRD Jabar. Kapolda diwawancarai di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung pada Rabu 7 Oktober 2020.
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi didampingi Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya dan Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago saat dimintai keterangan terkait aksi anarkis massa di dekat Gedung DPRD Jabar. Kapolda diwawancarai di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung pada Rabu 7 Oktober 2020. /Pikiran-Rakyat.com/Mochammad Iqbal Maulud/

MUDANESIA - Dua Jenderal dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Kepolisian Daerah. Mereka adalah Irjen Pol Rudy Sufahriadi yang menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat dan Irjen Pol Nana Sudjana sebagai Kapolda Metro Jaya. Pencopotan itu diumumkan langsung oleh Kabid Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono.

Pencopotan dua Kapolda itu berdasarkan surat telegram yang dikeluarkan Kapolri Jenderal Idham Azis dengan nomor ST 3222/XI/Kep/2020 tanggal 16 November 2020. Irjen Pol Rudy Sufahriadi dan Irjen Pol Nana Sudjana dinilai tidak menegakkan protokol kesehatan di wilayah masing-masing. Tercatat, kerumunan besar di wilayah Jawa Barat dan Jakarta terjadi sejak beberapa hari kemarin.

"Maka diberikan sanksi berupa pencopotan, yaitu Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jawa Barat," ungkap Argo melalui keterangannya, Senin 16 November 2020.

Baca Juga: Pemalsuan Madu Terungkap, Tidak Pengaruhi Penjualan Madu Asli

Untuk diketahui, Argo menyatakan bahwa Irjen Pol Irjen Rudy Sufahriadi dicopot dari jabatannya sebagai Kapolda Jabar dan digantikan dengan Irjen Ahmad Dofiri.

"Irjen Rudy Sufahriadi Kapolda Jawa Barat diangkat dalam jabatan baru sebagai widyaiswara tingkat 1 Lemdiklat Polri. Kemudian penggantinya Irjen Ahmad Dofiri sebagai Kapolda Jawa Barat," ujar Argo.

Sebelum dicopot dari jabatannya, Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi sempat menyatakan bahwa kegiatan Rizieq Shihab yang dihadiri ribuan warga di Megamendung, Bogor, telah mengabaikan protokol kesehatan COVID-19.

Menurut Rudy, kejadian seperti ini tidak dibenarkan dan akan menjadi salah satu bahan pembahasan dalam evaluasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jawa Barat.

"Nanti dalam rapat Gugus Tugas, saya bersama Gubernur, Pangdam, Kajati, Ketua DPRD Jabar, sama-sama akan dibahas dalam rapat Gugus Tugas pekan depan," kata Rudy kemarin.***

Editor: Raden Bagja


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah