Network
MUDANESIA - Ikatan Alumni Institut Seni Budaya Indonesia (IA ISBI) mengukuhkan kepengurusan IA ISBI masa bakti tahun 2023 - 2028, pada Kamis (25/4/2024) lalu.
Dengan mengambil tempat di aula Gedung Rektorat Institut Seni Budaya Indonesia atau ISBI Bandung sebanyak 37 orang dari 50 orang pengurus IA ISBI di lantik dan diberikan amanah untuk duduk dalam kepengurusan IA ISBI Bandung.
Irwan Guntari, Ketua IA ISBI terpilih dalam sambutannya menyampaikan rasa terimakasih serta mengajak seluruh pengurus IA ISBI Bandung untuk mulai bergerak bekerja menurut tupoksinya, dengan merangkul semua alumni dari tiap fakultas yang ada di ISBI, atau STSI, ataupun nama sebelumnya ketika masih di sebut ASTI, baik itu di komisariat dalam negeri maupun pengurus komisariat luar negeri yang sudah di miliki oleh IA ISBI Bandung sekarang ini.
Acara pengukuhan tersebut di hadiri pula oleh para penasehat IA ISBI di antaranya, Prof Dr. Endang Catur Wati, Prof. Dr. Arthur S Nalan, Dodi Espe dan Sis Triaji.
Rektor Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) Bandung Dr. Retno Dwimarwati, S.Sn., M.Hum yang juga sebagai ketua Dewan Penasehat IA ISBI, dalam kesempatan terpisah juga menyampaikan ucapan selamat kepada para pengurus IA ISBI Bandung yang baru dan berharap mampu menunaikan tugasnya menghimpun dan menjalankan amanah kongres IA ISBI.
"saya berharap agar pengurus IA ISBI sekarang, selalu menjadi yang terbaik dan bisa di andalkan, karena akan banyak pekerjaan yang tentunya nanti, bisa memanfaatkan jaringan-jaringan yang sudah ada," ujarnya.
Sementara, usai kegiatan salah satu anggota Dewan Penasihat IA ISBI Bandung Dodi Espe juga mengutarakan harapannya.
" Untuk IA ISBI, agar selalu memiliki pandangan yang berorientasi panjang kedepan, dengan mampu memiliki unit usaha yang mampu dilegalkan baik dalam bentuk PT, maupun CV, sehingga bisa menjadi unit usaha yang bergeliat, mampu menghidupkan seluruh potensi alumni, untuk saling berkontribusi di dalamnya dan saling menguatkan." tuturnya.***
