MUDANESIA - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyatakan bahwa jamaah haji yang memilih opsi Nafar Awal diperbolehkan meninggalkan Mina sebelum matahari terbenam pada tanggal 12 Zulhijah, yang jatuh pada hari ini, Selasa. Hal ini disampaikan oleh anggota Media Center Haji, Widi Dwinanda, dalam keterangannya yang diterima di Makkah.
"Hari ini adalah hari ketiga jamaah haji berada di Mina. Jamaah kembali melakukan lontar jumrah Ula, Wustho, dan Aqabah sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan PPIH," ujar Widi.
Menurut Widi, jadwal lontar jumrah pada tanggal 12 Zulhijah adalah sebagai berikut:
Pukul 00:00 – 05:00 WAS
Pukul 05:00 – 10:30 WAS
Pukul 14:00 – 18:00 WAS
Pukul 18:00 – 00:00 WAS
Baca Juga: Pada Hari Selasa, Jamaah Haji Nafar Awal Kembali ke Hotel
Setelah melaksanakan lontar jumrah, keberangkatan dari Mina menuju hotel di Makkah dimulai sejak pagi hari hingga selesai. Bus akan menjemput jamaah di sekitar tenda Mina dan mengantar mereka ke hotel masing-masing di Makkah.
Widi mengingatkan agar jamaah tetap berkelompok saat berjalan menuju jamarat dan saat melontar jumrah. "Jangan memisahkan diri. Jangan sungkan untuk meminta bantuan petugas yang berada di setiap titik di jalur menuju jamarat bila menemui hambatan dan kesulitan," kata dia.
Baca Juga: Timwas Haji DPR Kritik Pengalihan Kuota Haji Tambahan
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kebugaran tubuh dengan membawa air putih untuk mencegah dehidrasi. Bagi jamaah lanjut usia dan yang memiliki risiko kesehatan tinggi, Widi mengimbau untuk mewakilkan lontar jumrahnya kepada keluarga, sesama jamaah, atau petugas yang telah melaksanakan lontar jumrah.
"PPIH berharap jamaah agar mengutamakan keselamatan serta kesehatan, sehingga pelaksanaan lontar jumrah sebagai bagian wajib haji dapat terlaksana dengan aman dan lancar,” tutup Widi.
Dengan berakhirnya ibadah di Mina bagi jamaah Nafar Awal, diharapkan semua rangkaian ibadah haji tahun ini berjalan lancar dan para jamaah dapat kembali ke Makkah dengan selamat.***