7 Hikmah Menghadap Kiblat saat Melaksanakan Shalat

- 1 Januari 2024, 22:56 WIB
/

MUDANESIA - Salah satu rukun shalat yang wajib dilaksanakan adalah menghadap kiblat, dalam hal ini adalah Ka’bah. Di balik kewajiban tersebut, ternyata ada 7 hikmah yang bisa dipetik pelajaran bagi umat Islam. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Syekh Ali Ahmad al-Jurjawi dalam kitab Hikmatu Tasyri wa Falsafatuhu, (Beirut: Darul Fikr, 2003), Juz I, halaman 107-110. Adapun 7 hikmah menghadap kiblat adalah sebagaimana berikut:

1. Mengenang Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail

Sebagaimana diketahui, Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail mempunyai peran dalam sejarah atau proses pembangunan Ka‘bah. Dengan menghadap kiblat, umat Islam bisa selalu mengingat dan mengenang pada jasa pendiri dan leluhur Nabi Muhammad.

2. Melatih kekhusyuan

Dengan menghadap kiblat, seluruh anggota tubuh akan difokuskan pada satu arah. Menurut Syekh al-Jurjawi, hal ini akan melatih kekhusuan, ketenangan, dan ketetapan iman dalam hati umat Islam, serta tersinari oleh cahaya-Nya. Allah berfirman dalam Surat Al-An’am ayat 79:

اِنِّيْ وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ حَنِيْفًا وَّمَآ اَنَا۠ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَۚ

“Sesungguhnya aku menghadapkan wajahku (hanya) kepada Yang menciptakan langit dan bumi dengan (mengikuti) agama yang lurus dan aku bukanlah termasuk orang-orang musyrik”.

Baca Juga: Doa Rasulullah SAW untuk Mengusir Jin: Arab, Latin, dan Artinya

3. Menumbuhkan Istiqamah

Halaman:

Editor: Tatos Ridwan A. Fauzi

Sumber: Muhammad Aiz Luthfi, Pengajar di Pesantren Al-Mukhtariyyah S


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah