Afriyanti Sumboja, Dosen FTMD ITB Raih Penghargaan LIPI Young Scientist Awards Tahun 2020

- 1 Desember 2020, 13:20 WIB
/itb.ac.id/

“Sebuah baterai wajib menyimpan energi yang banyak, bisa menghantarkan energi dengan cepat dan awet. Maka dari itu, peran teknik material adalah merekayasa material untuk meningkatkan performa penyimpanan energi,” katanya.

Dosen yang masih berusia 33 tahun ini mengatakan bahwa penyimpan energi dapat bermanfaat bagi masyarakat. Alat penyimpan energi dalam skala besar akan membantu Indonesia dan dunia dalam pemerataan akses untuk energi. Daerah-daerah yang sulit dijangkau dan jauh dari sumber energi dapat dibantu dengan menggunakan alat penyimpan energi dalam skala besar.

Baca Juga: Ridwan Kamil Berikan Mandat, Ngatiyana Pimpin Kota Cimahi

Sebelum bergabung menjadi pengajar di ITB, Afriyanti merupakan peneliti di ASTAR Institute of Materials Research and Engineering di Singapura dari 2014 hingga 2018. Sampai tahun 2020, sekitar 43 paper telah ia tulis sebagai penulis utama maupun penulis pendamping di beberapa jurnal-jurnal internasional terindeks Scopus.

Tak hanya itu, Afriyanti juga tengah disibukkan dengan mematenkan karya-karyanya.

Paling terbaru adalah material komposit aluminium berpenguat serat karbon kontinyu kekuatan tinggi untuk inti penguat kabel transmisi listrik dan kabel yang menggunakan material tersebut.

Afriyanti memberikan beberapa pesan kepada mahasiswa ITB untuk terus berkarya pada bidang keilmuan yang tengah digeluti masing-masing.

“Mahasiswa harus banyak membaca isu-isu mengenai keilmuan yang tengah dipelajari masing-masing dari sumber yang kredibel. Selain itu, jadilah pembaca yang kritis dengan mengumpulkan fakta sebanyak-banyaknya dan manfaatkan kelas sebagai forum diskusi dengan dosen maupun sesama mahasiswa,” kata dia. ***

Halaman:

Editor: Raden Bagja


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x