Tak Berpartisipasi di Olimpiade Tokyo, Nadal: Ini Keputusan yang Tepat

- 19 Juni 2021, 20:49 WIB
Rafael Nadal.
Rafael Nadal. /instagram.com/@rafaelnadal

MUDANESIA - Petenis Spanyol Rafael Nadal menyatakan mundur dari Wimbledon dan Olimpiade Tokyo. Dia mengambil keputusan ini atas kesepakatan dengan tim. Alasannya, karena kesehatan.

"Saya telah memutuskan untuk tidak berpartisipasi di kejuaraan tahun ini di Wimbledon dan Olimpiade di Tokyo. Ini bukan keputusan yang mudah untu diambil, tetapi setelah mendengarkan tubuh saya dan mendiskusikannya dengan tim saya, saya mengerti bahwa itu adalah keputusan yang tepat," ujar Nadal lewat Twitter.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini: Mama Rossa Sarankan Nino Diberi Tahu Kebenaran Reyna

Petenis berusia 35 tahun ini mengatakan, tujuan keputusannya tersebut adalah untuk memperpanjang kariernya yakni untuk terus bersaing baik itu untuk tujuan profesional ataupun pribadi. Dia menjelaskan bahwa jeda dua pekan antara Perancis Terbuka dan Wimbledon tidak cukup baginya untuk memulihkan diri pasca menjalani musim kompetisi.

"Fakta bahwa hanya ada dua minggu antara RG (Roland Garros) dan Wibledon, tidak membuat tubuh saya lebih mudah untuk memulihkan diri setelah musim lapangan tanah liat yang selalu menuntut," kata Nadal.

Baca Juga: Ini Permintaan Putri Diana Sebelum Meninggal dalam Kecelakaan Mematikan

"Mereka telah bekerja keras selama dua bulan dan keputusan yang saya ambil difokuskan untuk melihat jangka menengah dan panjang," ujarnya menambahkan.

Dikutip dari Reuters, Nadal adalah pemenang Grand Slam 20 kali. Dia bermain di Monte Carlo Masters, Barcelona, Madrid Masters, dan Rome Masters sebelum Perancis Terbuka.

Pemegang gelar juara 13 kali di Roland Garros itu melaju ke babak semifinal turnamen tersebut tahun ini. Namun dia disingkirkan oleh Novak Djokovic, yang akhirnya menjadi juara Perancis Terbuka tahun ini, dalam empat set.

Baca Juga: Nasib Drakor Racket Boys Dialog Ejek Indonesia: Berganti Judul RacketRacist dan Rating Anjlok di IMDb

Raihan prestasinya dalam Olimpiade, dia pecahkan dengan merebut dua medali emas di tahun 2008 di kategori tunggal di Beijing dan kategori ganda di Rio tahun 2016.

"Olimpiade selalu sangat berarti dan tidak menjadi prioritas sebagai insan olahraga, saya menemukan semangat yang diinginkan setiap insan olahraga dunia," kata Nadal.***

Editor: Raden Bagja

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah