70 Pemuda Disabilitas Dibekali Kemampuan agar Mampu Hidup Mandiri

25 Mei 2022, 10:36 WIB
Sebanyak 70 pemuda disabilitas di Jawa Barat mengikuti pelatihan keterampilan yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Jawa Barat. /MUDANESIA/ Raden Bagja/

MUDANESIA - Sebanyak 70 pemuda disabilitas di Jawa Barat mengikuti pelatihan keterampilan yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Jawa Barat. 

Tidak hanya dibekali pelatihan, bahkan beberapa di antara mereka telah menjalankan program magang dengan sejumlah instansi yang telah bekerja sama dengan Dinas Sosial Jawa Barat. 

Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, Dodo Sunendar menyebutkan program tersebut merupakan bagian dari revitalisasi untuk meningkatkan kemandirian alumni dari panti sosial dalam bidang sosial dan ekonomi. 

Baca Juga: Eks Pejabat Aceh Buronan Kasus Korupsi Ketahuan Sembunyi di Kebun Ciamis

“Kami ingin membangun kemandirian sekaligus kepercayaan diri mereka. Bonusnya mereka juga mendapatkan penghasilan sehingga tidak lagi bergantung pada orang tuanya,” katanya di Panti Pemberdayaan Bina Sosial Remaja (PPBSR) Lembang Jalan Maribaya, Selasa 24 Mei 2022.

Dikatakan Dodo, remaja memiliki masalah sosial yang terbilang banyak. Namun, pihaknya harus membantu dengan mencarikan solusi. Beberapa solusi yang disiapkan berupa pelatihan menjadi barista, pembuat batik, petani modern, potong rambut, dan pengolahan pangan. Bahkan di PPBSR Lembang telah disediakan tempat workshop.

“Kami menyediakan tempatnya. Ada kafe dan barbershop. Ini sekaligus tempat mereka mencari pengalaman,” katanya.

Baca Juga: Kabar Gembira! Petugas Ad Hoc Pemilu 2024 Naik Honor Hingga Tiga Kali Lipat

Menurut dia, adanya aspek keterampilan tersebut akan sangat berguna saat keluar dari panti. Hal itu juga akan menjadikan alumni sebagai pribadi yang mandiri. 

Salah satu alumni yang juga hadir di acara tersebut, Rahmat Hidayat (28). Rahmat merupakan alumni pelatihan di PPBSR Lembang tahun 2016. Ia menyukai bidang desain grafis. Namun saat dia ikut pelatihan, belum ada bidang pembuatan batik.

“Sekarang saya kembali untuk ikut pelatihan membuat batik. Karena saya rasa, saya memiliki minat yang tinggi di bidang itu,” ucapnya. 

Baca Juga: Jangan Paksakan Konsumsi Kopi Bagi yang Jarang Minum, Inilah Bahayanya!

Rahmat sempat berkolaborasi dengan Anne Avantie membuat batik dengan corak batik Gurilem dari Bandung Barat.***

Editor: Raden Bagja

Tags

Terkini

Terpopuler