MUDANESIA - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) meneliti potensi keberadaan virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 dalam limbah cair rumah tangga.
Ada kemungkinan virus juga berada di dalam limbah cair. Tidak hanya dalam limbah padat seperti masker bebas pakai.
Penelitian tersebut untuk mencari kemungkinan virus berada di limbah cair rumah tangga.
"Saat ini kami sedang melakukan penelitian terhadap air-air limbah yang masuk ke instalasi pengolahan air di fasilitas kota, apakah di situ juga akan ada lepasan berupa virus SARS-CoV-2," kata peneliti di Loka Penelitian Teknologi Bersih (LPTB) LIPI, Akbar Hanif Dawam Abdullah saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Kamis, 11 Agustus 2021.
Dawam menuturkan bukan hanya limbah padat, seperti masker bekas pakai yang potensial mengandung virus SARS-CoV-2, tetapi juga limbah air.
Peneliti di LIPI melakukan identifikasi potensi virus penyebab COVID-19 di dalam limbah cair rumah tangga yang masuk ke salah satu instalasi pengolahan air limbah (IPAL).
"Kita juga melakukan sampling bagaimana air-air yang keluar dari rumah, apakah potensial membawa virus SARS-CoV-2 atau tidak, itu seperti apa," tuturnya.