Baca Juga: Miris, Uang Anggota Dewan di Bekasi Habis untuk Bayar Cicilan ke Bank
Untuk diketahui, tahun ini ada peningkatan sesuai data dapodik dari 5.033 sekolah yang melakukan PTM ada 1.295 sekolah yang PTM.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menegaskan ada ribuan kasus baru terjadi pada sekolah-sekolah yang melakukan kegiatan pembelajaran tatap muka.
Kemendikbudristek menjelaskan ada 1.303 klaster Covid-19 terjadi pada saat proses pembelajaran tatap muka (PTM) digelar di sekolah-sekolah tanah air. Di antaranya, sebanyak 149 sekolah ada di Jabar.
Baca Juga: 2 Gol Spasojevic Bawa Bali United Menang Atas Persita Tangerang di BRI Liga 1 2021/2022
Gubernur Jabar Ridwan Kamil kemudian angkat bicara. Menurut dia, hal itu masih perlu dikonfirmasi.
"Nah ini yang penting ada temuan Kemendikbudristek ada 149 katanya kluster sekolah di Jawa Barat Covid tapi laporan dari dinas pendidikan kami bahwa itu datanya belum valid," ujar Ridwan dalam jumpa pers virtual dari Gedung Pakuan, Jumat (24/9/2021).
Menurut dia, pihaknya melalui Dinas Pendidikan sudah melakukan pengecekan ke pusat langsung.
"Sudah dicek ke pusat dari mana itu, (tapi) pusat (menyatakan) masih belum terkonfirmasi sehingga dari Kepala Dinas Pendidikan melaporkan bahwa data itu masih belum bisa dikutip secara resmi karena karena datanya belum pasti," ujar Ridwan.***