Selain itu, dengan mengikuti ajang ini, mereka dapat meningkatkan kreatifitas, disiplin, serta kemampuan soft skill dan hard skill.
Ia juga optimistis pihaknya bisa menambah data terkait talenta di bidang otomotif, sehingga nantinya dapat menjadi referensi dalam pemberian beasiswa agar mereka bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih luas.
Sementara itu, Rektor Universitas Negeri Surabaya, Nurhasan menilai ajang KMHE sangatlah penting dalam merangsang imajinasi, serta menumbuhkan kreativitas dan inovasi mahasiswa teknik seluruh Indonesia.
Selain itu, juga dapat meningkatkan kemampuan soft skill dan hard skill para mahasiswa dalam menjawab persoalan energi nasional, bahkan di dunia.
"Masa depan negara, termasuk soal kebutuhan energi ada di tangan anak-anak muda saat ini," kata Nurhasan dalam sambutannya saat KMHE 2021 dibuka secara resmi di Unesa, pada Selasa, 16 November 2021.
Menurutnya, untuk mengikuti KMHE 2021 ini para peserta telah melewati berbagai tahapan, mulai dari penilaian laporan desain kendaraan.
Baca Juga: Ketahui Ini, Merokok di Kawasan Braga Bandung dan 3 Kawasan Ini Bisa Kena Denda Rp500 Ribu!
Juga seleksi laporan desain kendaraan, hingga seleksi virtual technical inspection pada 20 September sampai 1 Oktober 2021.
Sebelumnya, sebanyak 73 tim dari 73 perguruan tinggi mengunggah laporan desain kendaraan hasil karyanya untuk diajukan sebagai calon finalis KMHE.