MUDANESIA - Untuk memastikan tidak ada lagi perempuan yang kena tipu, Tinder memblokir Simon Leviev dari aplikasi.
Simon Leviev merupakan nama samaran dari penipu wanita yang ulung uang kisahnya tengah ditayangkan Netflix dengan judul The Tinder Swindler.
Sebelumnya, ketika dokumenter itu dirilis pada Rabu 2 Februari 2022 di Netflix, Shimon Hayut terlihat masih aktif di Tinder.
Baca Juga: Jadwal Sholat untuk Wilayah SURABAYA Hari Minggu 6 Februari 2022
"Kami telah melakukan penyelidikan internal dan dapat mengonfirmasi bahwa Simon Leviev tidak lagi aktif di Tinder dengan nama aliasnya yang diketahui," kata Tinder dalam pernyataan resminya dilansir Variety, Sabtu 5 Februari 2022.
Meski Tinder telah memblokirnya, Shimon Hayut masih memiliki akun Instagram bernama @simon_leviev_official dengan lebih dari 200 ribu pengikut.
Namun masih banyak akun Instagram lain yang menggunakan namanya.
Baca Juga: Driver Licenses, Debut yang Bikin Olivia Rodrigo Dinobatkan Sebagai Women of The Year Billboard 2022
Salah satunya @simon__leviev__official yang memiliki lebih dari 10 ribu followers. Kini ada akun baru dengan nama @simon_leviev_official_hayut yang menyebut sebagai akun resminya karena Instagram telah menghapus akun lamanya
Pada Jumat 4 Februari 2022, Shimon Hayut melalui akun Instagramnya yang kini tak tersedia lagi itu mengatakan bahwa dirinya bersiap untuk menceritakan 'The Tinder Swindler' versi dirinya.
“Aku akan membagikan cerita dari sisiku dalam beberapa hari ke depan, setelah aku menemukan cara terbaik dan penuh hormat demi masing-masing pihak yang terlibat. Sampai saat itu tiba, tolong buka hati dan pikiran kalian,” ungkapnya.
Baca Juga: Jadwal Sholat untuk Wilayah DIY Yogyakarta Hari Minggu 6 Februari 2022
The Tinder Swindler merupakan dokumenter yang memperlihatkan para perempuan Norwegia yang menjadi korban penipuan dari laki-laki bernama Simon Leviev di aplikasi kencan online, Tinder.
Dokumenter tersebut tengah menjadi daftar tontonan yang sedang trending di layanan streaming Netflix.
Nama aslinya adalah Shimon Yehuda Hayut, seorang warga Israel yang sudah melancarkan aksi penipuannya sejak usia 20-an.
Melalui nama itu, dia melancarkan aksi penipuannya dengan menggunakan aplikasi kencan online, Tinder. Setiap berkenalan dengan perempuan yang menjadi incarannya, dia mengaku sebagai pewaris keluarga kaya pemilik perusahaan berlian, LLD Diamonds.***