Umat Muslim Akan Jalani Dua Kali Ramadan di Tahun-tahun Berikut Ini, Loh!

- 3 Mei 2021, 06:00 WIB
Umat muslim akan menjalani dua kali Ramadan pada tahun-tahun ini
Umat muslim akan menjalani dua kali Ramadan pada tahun-tahun ini /Pexels.com/

MUDANESIA - Sudah menjadi rahasia umum bahwa Islam berjalan pada kalender yang sama sekali berbeda dengan yang biasa dilakukan sebagian besar dunia.

Juga dikenal sebagai kalender Hijriah, kalender Islam beroperasi sepenuhnya berdasarkan fase bulan.

Kalender Islam didasarkan pada migrasi Nabi Muhammad - yang dikenal sebagai Hijrah dalam bahasa Arab - dari kota Mekah ke Madinah pada tahun 622 M. Kata Hijrah juga menjadi alasan sistem itu disebut kalender Hijriah.

Baca Juga: Heboh Tokoh Agama Sebar Hoaks Babi Ngepet, Ini Kata Ridwan Kamil

Sebelum umat Islam menggunakan kalender Hijriah, mereka mengandalkan peristiwa-peristiwa penting Islam untuk menandai waktu dan tanggal, seperti tahun kelahiran Nabi Muhammad.

Namun, kurangnya konsistensi dalam ketepatan waktu menyebabkan sekelompok pemimpin Islam untuk mengembangkan kalender yang tepat, dengan tahun pertama Hijrah Nabi digunakan untuk menandai permulaannya.

Khalifah (atau Khalifah) Umar ibn Al-Khattab - yang merupakan teman dekat dan juga ayah mertua Nabi Muhammad - akhirnya dikreditkan dengan penciptaan kalender Hijriah, yang akhirnya didikte oleh fase-fase bulan.

Baca Juga: Episode Terbaru Drakor Taxi Driver Diangkat dari Kisah Nyata: Pelaku Baru Ditangkap pada Tahun 2019

Konsep sederhana namun teliti. Seperti kalender Masehi yang akrab bagi sebagian besar dunia, kalender Hijriah terdiri dari dua belas bulan, dengan setiap bulan memiliki nama dan makna religiusnya sendiri - misalnya, Ramadan menandai bulan puasa tradisional bagi umat Islam, sedangkan Muharram menandai dimulainya Hijriah. tahun, dan sangat sakral.

Halaman:

Editor: Raden Bagja

Sumber: Sea Mashable


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah