Dikritik Aktivis Indonesia di Gaza, Deddy Corbuzier Sampaikan Ini: Bicara Terlalu Cepat Bisa Jadi Kebodohan

- 15 Mei 2021, 13:57 WIB
Deddy Corbuzier
Deddy Corbuzier /Twitter@mastercorbuzier

Muhammad Husein meminta Deddy tidak diam. Ia mengharapkan Deddy untuk bersuara.

"Intinya sebagai sesama manusia dan seorang dengan aqidah yang sama, saya hanya ingin mengingatkan dan mengajak anda untuk ikut bersuara. mohon untuk tidak diam, karena diam nya kita adalah sebuah kejahatan."

Baca Juga: Negara Maju Dukung Penghapusan Paten Vaksin COVID-19, Bagaimana dengan Produsen Vaksin?

Terkait kritik tersebut, akhirnya Deddy menyampaikan pendapat dan alasan dia masih diam tidak mengomentari persoalan yang terjadi di Gaza.

"Tapi bicara terlalu cepat bisa jadi sebuah kebodohan," demikian Deddy membuka alasannya masih diam.

"Gini ya brur.. Teroris kejadian.. Saya bicara dgn BNPT di Podcast, KRI NANGGALA tenggelam saya diam sampai dapat yg kompeten tuk bicara.. Itu peristiwa di Indonesia... Depan mata..
Nah.. Peristiwa di luar Indonesia yg saya pribadi harus belajar banyak.. I better talk with a right person..," ungkap Deddy.

Baca Juga: Waspadai Permintaan Sumbangan Mengatasnamakan KPK Jelang Lebaran

Ia menyebut mengupas persoalan yang terjadi di luar negeri tidak mudah. Berbeda dengan yang terjadi di Indonesia, Deddy masih dapat dengan mudah menemukan orang yang berkompeten.

Namun, untuk persoalan luar negeri terutama yang terjadi di Gaza, Deddy masih mencari sosok yang tepat untuk diajak berdiskusi.

"Kita berusaha sampai detik ini untuk dapatkan Duta besar Palestina bicara ke Podcast, hopefully we get it..
But before that...
I stay quiet and defends my country. ????????
That's.. My statement."

Halaman:

Editor: Sofia Khansa

Sumber: Instagram @mastercorbuzier


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah