Menu Steak Langka Wagyu Olive Paling Enak, Harganya Fantastis! Begini Sejarahnya..

- 11 November 2021, 09:45 WIB
Menu Steak Langka Wagyu Olive Paling Enak, Harganya Fantastis! Begini Sejarahnya..
Menu Steak Langka Wagyu Olive Paling Enak, Harganya Fantastis! Begini Sejarahnya.. /Pexels.com/

MUDANESIA- Daging Wagyu Olive diklaim sebagai daging dengan kualitas terbaik untuk dibuat menu steak. Tapi sayangnya daging Wagyu Olive ini terbilang langka. 

Di Amerika Serikat hanya ada satu perusahaan yang menyediakan Wagyu Olive ini dengan harga yang juga mahal. Di restoran, harga jualnya 500 dolar AS atay Rp7,1 juta per daging.

Kok bisa semahal itu? Berikut sejarah daging Wagyu Olive yang langka.

Baca Juga: Ekspresikan Gaya Unik Survivors Free Fire dengan Battle In Style

Crowd Cow adalah satu-satunya perusahaan yang menyediakan olive wagyu di Amerika Serikat yang menjual rib-eye A5 dengan harga 240 dolar AS per daging. 

Sejarah daging olive wagyu ini berasal dari Shodoshima Island di Jepang, tepatnya Kagawa Prefecture. Pulau ini juga dikenal sebagai “Olive Island” karena iklim mikronya yang mirip seperti di Kawasan Mediterranean, Shodoshima adalah rumah bagi perkebunan olive. Shodoshima adalah tempat peternakan Wagyu yang sudah berdiri sejak delapan abad lalu. Seorang peternak lokal menemukan cara untuk memasukkan ekspor utama Shodoshima ke dalam makanan ternak. Namun, Wagyu (sebutan sapi di Jepang) tidak bisa memakan makanan yang pahit seperti olive. 

Baca Juga: Hadiah Item Legendaris Melimpah: Kode Redeem PUBG Mobile 11 November 2021

Dialah Masaki Ishii yang mampu mengolah olive yang tersisa dari pembuatan minyak zaitun. Sebagai seorang pemilik Wagyu, dia mencoba untuk memberikan makan ternaknya dengan sisa olahan olive ini. Namun ternyata, ini adalah ide yang buruk karena sapi-sapi tidak menyukai makanan yang terasa asing di mulut mereka. 

Makanan sapi tersebut memiliki tekstur yang berbeda dan rasa pahit dari olive mentah sehingga sapi-sapi tidak mau memakannya. Masaki mencari cara membuat olive atau zaitun ini menjadi lebih layak dikonsumsi oleh para sapi ternak. 

Halaman:

Editor: Raden Bagja

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x