Hanson Robotics Produksi Sophia Secara Massal, Selama Pandemi Penjualan Robot Layanan Profesional Melonjak

- 25 Januari 2021, 18:00 WIB
Ilustrasi teknologi robot
Ilustrasi teknologi robot /Pixabay/

MUDANESIA – Sophia, robot humanoid yang mampu berperilaku seperti layaknya manusia, menjadi terkenal semenjak diperkenalkan pertama kali pada 2016 lalu.

Saat ini, perusahaan di balik penciptaan robot Sophia berkeinginan untuk memproduksi robot Sophia secara massal pada akhir 2021.

“Robot sosial seperti saya dapat merawat orang sakit atau lanjut usia. Saya dapat membantu berkomunikasi, memberikan terapi, dan memberikan stimulasi sosial, bahkan dalam situasi sulit,” ujar robot Sophia yang bisa berbicara, bahkan merespons pertanyaan dari manusia, dalam sebuah tur di laboratoriumnya di Hong Kong, Senin, 25 Januari 2021.

Baca Juga: Kenali Jenis Tidur Siang, Simak Tips Luangkan Waktu untuk Power Nap dan Kembalikan Energi Anda

Hanson Robotics selaku perusahaan pembuat robot Sophia yang berbasis di Hong Kong, akan meluncurkan empat model robot termasuk Sophia dari pabriknya pada paruh pertama 2021.

“Dunia di tengah pandemi Covid-19 akan membutuhkan lebih banyak otomatisasi untuk menjaga keamanan orang-orang,” kata pendiri dan CEO Hanson Robotics, David Hanson.

Hanson percaya pada masa pandemi ini perawatan kesehatan tidak terbatas maka diadakan solusi robotik, selain itu juga dapat membantu pelanggan di sejumlah industry, seperti ritel maskapai penerbangan.

Baca Juga: Alhamdulillah, Pelajar Bisa Dapat Bansos Rp2 Juta, Cek Daftar Penerima di dtks.kemensos.go.id

Hanson menargetkan untuk menjual ribuan robot pada 2021, baik besar maupun kecil, tanpa memberikan ukuran tertentu.

Halaman:

Editor: Sofia Khansa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x