Hindari! Kebiasaan Perawatan Kaki yang Buruk Pemicu Penyakit Diabetes

2 Maret 2021, 07:20 WIB
Kebiasaan perawatan kaki buruk picu diabetes /Pexels.com/

MUDANESIA - Pada penderita diabetes, area kaki merupakan bagian tubuh yang mudah luka.

Kaki diabetes atau diabetic foot adalah komplikasi yang terjadi pada kaki penderita diabetes.

Hal ini disebabkan oleh kadar gula darah yang meningkat dan tidak terkontrol, sehingga mengakibatkan kerusakan pembuluh darah pada kaki.

Baca Juga: Keukeuh Ingin Resepsi di GBK, Ternyata Ini Rencana Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah

Oleh sebab itu, kesehatan kaki Anda perlu dirawat dengan baik. Sebab apabila sudah muncul komplikasi pada kaki, pengobatannya cukup sulit.

Dikutip dari Klikdokter, gula darah yang tinggi dapat menyebabkan lemak menempel di dalam pembuluh darah kaki. Alhasil, pembuluh darah menjadi menyempit dan peredaran darah di sekitarnya menjadi tidak lancar.

Selain itu, kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan saraf-saraf, sehingga akan muncul gejala baal atau mati rasa.

Baca Juga: Andin Takluk Pada Kebohongan Aldebaran, Mama Rossa Kira Nino Pembunuh Roy? Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini

Hal inilah yang sering kali membuat penderita tidak sadar bahwa ada luka pada kaki mereka. Akibatnya, luka menjadi semakin parah karena tidak dirawat.

Lebih lanjut, pada penderita diabetes yang tidak terkontrol, aliran darah di kaki tidak berjalan dengan lancar karena pembuluh darah mereka sudah rusak.

Pembuluh darah ini tidak mampu mengalirkan darah yang mengandung oksigen dan nutrisi. Padahal, ini diperlukan untuk memulihkan kerusakan jaringan pada bagian tubuh yang terluka. Jadi tak heran bila luka di kaki akan sulit sembuh.

Baca Juga: Rencana Tatap Muka di Sekolah Juli 2021, Dede Yusuf: Penyebaran Belum Bisa Ditunda, Lebih Baik Ditunda Dulu

Apabila aliran darah semakin tidak lancar, luka yang berada di area kaki akan menjadi terbuka dan bernanah (borok). Jika tidak segera diatasi dan dirawat secara rutin, bisa terjadi kerusakan dan kematian jaringan ataupun tulang yang dinamakan gangren.

Perawatan Kaki Diabetes

Penderita diabetes harus selalu melakukan perawatan kaki agar terhindar dari luka kaki diabetes. Berikut beberapa tips perawatan kaki diabetes:

1. Cek Kondisi Kaki Setiap Hari

Sering kali penderita diabetes tidak menyadari adanya luka di kaki mereka. Untuk itu, Anda harus mengecek kaki setiap hari untuk melihat apakah terdapat kelainan seperti kulit kaki pecah-pecah (retak), lecet, kemerahan, atau bengkak.

Baca Juga: Rencana Tatap Muka di Sekolah Juli 2021, Dede Yusuf: Penyebaran Belum Bisa Ditunda, Lebih Baik Ditunda Dulu

Anda bisa menggunakan cermin untuk menjangkau area kaki yang sulit dilihat langsung, atau meminta bantuan orang lain untuk melihatnya.

2. Cuci Kaki dengan Air Hangat

Agar kaki selalu bersih, sebaiknya cuci kaki secara rutin dengan menggunakan air hangat (jangan terlalu panas) dan sabun. Setelahnya, keringkan area kaki dan sela-sela jari kaki dengan handuk atau kain yang lembut.

3. Gunakan Krim Pelembap

Setelah kaki dibersihkan dengan air hangat dan dikeringkan, sebaiknya segera gunakan krim pelembap agar kulit kaki tetap lembap. Krim pelembap ini juga berguna untuk mencegah kaki kering serta pecah-pecah.

Baca Juga: Unggah Foto Demam dan Diinfus, Amanda Manopo Ikatan Cinta Pamerkan Hasil Tes COVID-19

4. Gunakan Alas Kaki secara Rutin

Untuk menghindari luka, sebaiknya Anda selalu menggunakan alas kaki, baik di dalam rumah maupun luar rumah.

5. Potong Kuku secara Rutin dan Hati-Hati

Jaga kebersihkan kuku dengan memotongnya secara rutin. Selain itu, pastikan Anda memotong kuku tidak terlalu dalam.

6. Pilih Sepatu yang Benar-Benar Nyaman

Jika pergi keluar rumah menggunakan sepatu, usahakan untuk menggunakan sepatu yang sesuai ukuran kaki dan memiliki bantalan untuk tumit. Hal ini penting supaya tidak mudah terjadi kapalan. Atau, Anda dapat menggunakan sepatu khusus diabetes.

Baca Juga: Calon Pelamar Seleksi PPPK 2021, Kenali 3 Situs Ini agar Tidak Keliru Saat Mendaftar

7. Gunakan Kaos Kaki yang Baik

Kaos kaki yang baik terbuat dari bahan katun sehingga mudah menyerap keringat. Hindari kaos kaki yang terlalu ketat karena dapat menghambat sirkulasi di area kaki.

Tentunya, mencegah jauh lebih baik dibandingkan dengan mengobati karena perawatan kaki diabetes membutuhkan kesabaran dan sulit dilakukan.***

Editor: Sofia Khansa

Sumber: dokter

Tags

Terkini

Terpopuler