MUDANESIA - Pertandingan catur persahabatan antara Grand Master Wanita Irene Kharisma Sukandar melawan Dadang Subur atau Dewa Kipas disiarkan secara langsung sejak pukul 15.00 WIB.
Dewa Kipas menyatakan tidak akan bermain di babak keempat. Tiga babak pertandingan catur persahabatan itu dimenangkan oleh Irene Kharisma Sukandar.
Pertandingan catur sendiri digelar sebanyak 4 babak dengan durasi 10 menit tiap babaknya.
Baca Juga: Safari Geledah KPK: Bukti Elektronik Diamankan dari Satu Rumah di Cimareme Kabupaten Bandung Barat
Di babak pertama, Dewa Kipas memegang bidak hitam dan Irene bidak putih. Pertandingan dipimpin inspektor pertandingan Hendrik dan dikomentari oleh Grand Master Susanto Megaranto dan Master Internasional Wanita Chelsie Monica.
Pertandingan babak pertama, Dewa Kipas menyerah dalam posisi hampir memasuki pertengahan permainan. Namun, sebuah langkah blunder menjadikan permainan Dewa Kipas tidak berkembang. Sementara Irene terus menyerang agresif.
Di babak kedua, Dewa Kipas kalah setelah permainan tengah. Sekali lagi, langkah blunder menyebabkan kekalahan Dewa Kipas. Ditambah lagi, ada satu langkah yang temponya terlalu lambat sehingga Dewa Kipas kalah.
Demikian juga di babak ketiga, Dewa Kipas kalah secara kualitas. Bidak dan waktu Irene lebih unggul.
Susanto Megaranto mengatakan di babak pertama, kedua pemain terlalu berhati-hati. Namun, Susanto menyayangkan langkah blunder yang dilakukan Dewa Kipas.
Akan tetapi, diakui Susanto, pertandingan ini tidak dapat menunjukkan kecurangan yang ditudingkan saat Dewa Kipas bermain di Chess.com. Namun, Susanto mengakui level permainan Dewa Kipas berada di posisi 'hampir master'.
Baca Juga: Simak, Cara Mengecek Hasil SNMPTN 2021 di Laman Resmi LTMPT dan 27 Mirror Lainnya Hari Ini
"Pertahanan Irene sangat kokoh, susah ditembus. Blunder semua. Saya tidak biasa main 10 menit," kata Dewa Kipas.
Sementara itu, Irene mengaku menikmati pertandingan ini. Irene mengaku juga selama sepekan dibuli netizen karena menyebutkan ada kemungkinan Dewa Kipas curang saat bermain di Chess.com.
"Ini bukanlah ajang pembuktian. Saya sudah mempelajari permainan Pak Dadang," ucapnya.
Dalam pertandingan tersebut, Irene berhasil membawa hadian uang tunai Rp200 juta. Sedangkan Dewa Kipas menerima hadian Rp100 juta.***