Sejarah Hari Ini: 5 April 1815, Letusan Tambora Tewaskan 80.000 Penduduk dan Bikin Eropa Tanpa Musim Panas

MUDANESIA - Sejumlah peristiwa bersejarah penting yang terjadi pada tanggal 5 April.

Salah satunya terjadi tepat pada tanggal 5 April 1815 yakni letusan Gunung Tambora yang menjadi satu dari sejumlah erupsi terbesar yang tercatat dalam sejarah dunia. Dan menjadi peristiwa yang mengubah iklim dunia.

Letusannya terdengar dari lokasi gunung berada di Semenanjung Sanggar Pulau Sumbawa Nusa Tenggara Barat hingga ke Kota Makassar yang jaraknya 380 kilometer, Jakarta yang berjarak 1.260 kilimeter, dan Maluku yang berjarak 1.400 kilometer.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Episode 225: Andin Tenggelam dan Kritis, Akhirnya Mama Rossa Sadari Ketulusan Hati Andin

Secara tak langsung, letusan telah menyebabkan lebih dari 80.000 jiwa tewas.

Dikutip dari Smithsonian.org, letusan Gunung Tambora tercatat sepuluh kali lebih kuat dari Krakatau. Material yang keluar melontarkan ratusan kilometer kubik gas, debu, dan batu.

Sebelum terjadinya letusan, tidak ada peningkatan aktivitas gunung yang mencurigakan. Namun, saat letusan dimulai, lebih dari 10.000 penduduk di tiga kerajaan yakni Tambora, Pekat, dan Sanggar panik karena tidak menyangka gunung akan meletus.

Baca Juga: Masih Merasakan Duka, Teddy Pardiyana Tagih Harta Gono-gini, Rizky Febian: Cukup Sedih Sempat Enggak Digubris

Pada tanggal 5 April 1815, erupsi pertama berlangsung selama dua jam. Setelahnya, aktivitas erupsi meningkat secara tajam.