Sedang Beberesih Sampah di Pasar Purwakarta, Kang Dedi Sewot Diprotes Mahasiswa: Akang Sebagai Apa?

- 17 November 2021, 13:31 WIB
Sedang Beberesih Sampah di Pasar Purwakarta, Kang Dedi Sewot Diprotes Mahasiswa: Akang Sebagai Apa?
Sedang Beberesih Sampah di Pasar Purwakarta, Kang Dedi Sewot Diprotes Mahasiswa: Akang Sebagai Apa? /Tangkapan layar YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel/

MUDANESIA- Keributan terjadi antara Kang Dedi Mulyadi dengan seorang mahasiswa saat Kang Dedi Mulyadi tengah membantu membersihkan sampah di pasar wilayah Pasar Rebo, Purwakarta. 

Cekcok tidak dapat dihindari ketika mahasiswa mencecar Kang Dedi Mulyadi soal kompetensi membersihkan sampah di pasar.

Awalnya Kang Dedi Mulyadi menegur pedagang pasar yang melanggar batas berjualan hingga sampah yang dibiarkan. 

Baca Juga: Cucu Presiden Jokowi Ultah, Gibran: Hanya Potong Kue di Rumah

Kang Dedi meminta pedagang untuk menaati aturan yang sudah ditetapkan agar pasar bersih. Beberapa pedagang merangsek berjualan hingga ke trotoar. Akibatnya pejalan kaki sulit untuk melintas.

Kemudian Kang Dedi melihat banyak sampah di pinggir jalan dan selokan dekat trotoar pasar. Kang Dedi meminta 20 ojek yang ada di pasar untuk membantu membersihkan sampah. Dia akan memberi upah Rp150 ribu setiap orangnya.

Namun saat Kang Dedi memunguti sampah, datang seorang pemuda mengaku mahasiswa. Dia menanyakan kewenangan dan kompetensi Dedi memunguti sampah di pasar. 

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini: Tahu Rahasia Irvan dan Jessica, Riki Diperlakukan Lebih Kejam dari Dennis

Dedi kaget atas kehadiran dan teguran tersebut. Kang Dedi menjelaskan sudah jadi kewajiban warga untuk menjaga kebersihan. Mahasiswa tersebut kemudian menanyakan soal kewenangan.

“Akang sebagai apa?” tanya mahasiswa yang mengenakan jaket bercorak papan catur itu.

“Saya sebagai warga yang ingin Purwakarta bersih,” jawab Kang Dedi dikutip dari YouTube Channel Kang Dedi Mulyadi, pada Rabu 17 November 2021.

Baca Juga: Jawab Tantangan Isu Hemat Energi, Ini yang Dilakukan Ratusan Mahasiswa di Kontes Mobil di Surabaya

“Maksadna dasar hukumna Akang naon?” lanjut si mahasiswa. 

“Mencintai kebersihan harus ada dasar hukum?” tanya Kang Dedi. 

Kemudian si mahasiswa membahas soal adanya kompetensi dan kewenangan pelaksana teknis untuk membersihkan dan mengangkut sampah di pasar. 

Baca Juga: Dua Titik Gerai Perpanjangan SIM SAMSAT Keliling ONLINE KABUPATEN CIREBON Hari Ini, Rabu 17 November 2021

“Loh, mungut sampah mah sudah kewajiban,” ujar Kang Dedi. 

Mahasiswa yang ternyata tinggal di Plered itu terus berargumentasi tentang kewenangan pengangkutan sampah. Kang Dedi tidak menyerah memberikan penjelasan. 

"Anda mau berargumentasi, mangga! Saya warga Purwakarta yang cinta kebersihan. Kalau Anda mencintai kebersihan, mengapa dibiarkan,” ucap Kang Dedi.

Baca Juga: Tukar Deretan KODE REDEEM FF Free Fire Hari Ini 17 November 2021: SIKAT HABIS

Saat mahasiswa mengaku mewakili masyarakat, pedagang yang ada di lokasi mempertanyakan masyarakat mana yang diwakili. Saat mahasiswa menanyakan kewenangan Dinas Kebersihan, Kang Dedi memanggil dari Dinas Kebersihan yang ada di lokasi.

Tapi si mahasiswa terus berargumen tentang peran pemerintah dalam kebijakan persampahan. Kang Dedi menilai protes mahasiswa itu malah menghambat upaya dia membersihkan sampah di pasar. 

"Saya tidak mau melayani orang yang pandai berteori. Saya warga Purwakarta membersihka pasar. Membersihkan ini bukan harus memakai kompetensi,” ucap Kang Dedi.

Baca Juga: Maling Dana BOS Rp 8 Miliar, ASN Kemenag Ditahan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat

Perdebatan tidak selesai di sampah yang ada di pasar. Tapi juga sampai ke wilayah Plered yang akan dikupas di artikel berikutnya.***

Editor: Sofia Khansa

Sumber: YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah