Libur Nasional, Hari Kenaikan Isa Almasih Tanggal 9 Mei 2024

- 9 Mei 2024, 06:00 WIB
Ketahui Beda Peringatan Paskah dan Kenaikan Isa Almasih, Simak Penjelasannya di Sini
Ketahui Beda Peringatan Paskah dan Kenaikan Isa Almasih, Simak Penjelasannya di Sini /freepik/

MUDANESIA - Pada tanggal 9 Mei 2024, seluruh warga negara Indonesia akan merayakan hari libur nasional atau tanggal merah yang telah diperingati setiap tahun sebagai Kenaikan Isa Almasih atau Yesus Kristus. Peringatan ini diatur oleh Surat Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Hari Kenaikan Isa Almasih merupakan hari yang sangat penting bagi umat Kristen, karena pada tanggal ini dipercaya Yesus Kristus naik ke surga setelah bangkit dari kematian. Pada tahun 2024, peringatan ini jatuh pada hari Kamis, tanggal 9 Mei. Selain itu, tanggal 10 Mei 2024 yang jatuh pada hari Jumat, juga ditetapkan sebagai cuti bersama, membuat masa libur minggu ini menjadi panjang atau long weekend.

Masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk berlibur atau berkumpul bersama keluarga dan teman-teman. Namun, bagi yang tidak merayakan Kenaikan Isa Almasih, hari ini juga dapat dijadikan waktu untuk beristirahat dan melakukan kegiatan lain yang bermanfaat.

Baca Juga: Ritual Unik Serta Fakta Menarik Tentang Pulau Samosir

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan bahwa keputusan ini telah ditetapkan secara resmi dan harus diikuti oleh seluruh masyarakat Indonesia. Sebanyak 27 hari libur nasional dan cuti bersama telah diatur dalam Surat Keputusan tersebut, termasuk peringatan Kenaikan Isa Almasih yang jatuh pada tanggal 9 Mei 2024.

Muhadjir Effendy juga menambahkan bahwa pemerintah berharap masyarakat dapat menghormati dan mematuhi keputusan ini, serta menjadikan momen peringatan ini sebagai waktu yang bermanfaat untuk meningkatkan kebersamaan dan solidaritas antar sesama.

Dengan ditetapkannya tanggal 9 Mei 2024 sebagai hari libur nasional atau tanggal merah yang diperingati sebagai Kenaikan Isa Almasih, maka diharapkan masyarakat dapat menghargai dan menghormati perbedaan agama yang ada di Indonesia. Semoga peringatan ini dapat membawa hikmah dan kebaikan bagi seluruh masyarakat Indonesia.***

Editor: Tatos Ridwan A. Fauzi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah