MUDANESIA – Quarter life crisis atau krisis seperempat abad adalah periode dimana seseorang dengan usia 18-30 tahun merasa tidak memiliki arah, khawatir, bingung dan galau akaan ketidakpastian kehidupannya di masa mendatang.
Pada umumnya kekhawatiran ini meliputi masalah relasi percintaan karir dan kehidupan sosial.
Orang yang mengalami quarter life crisis bahkan kerap mempertanyakan eksistensinya sebagai seorang manusia. Hingga ada yang sampai merasa dirinya tidak memiliki tujuan hidup.
Baca Juga: Sering Disamakan Artinya, Berikut Perbedaan Mood Swing dan Bipolar
Quarter life crisis dinilai berdampak pada 86% kaum milenial yang sering merasa tidak nyaman, kesepian, serta depresi dalam hidupnya. Terlepas dari itu, fase ini merupakan suatu hal yang penting untuk dialami seseorang.
Salah satunya guna mengenali diri secara lebih mendalam serta mempersiapkan berbagai kemungkinan yang ada di masa depan.
Akan tetapi, quarter life crisis bukanlah sesuatu yang harus ditakutkan. Hal ini memang wajar dialami seseorang yang lagi transisi menuju fase hidup berikutnya.
Penting bagi seseorang untuk mempersiapkan fase satu ini dengan baik agar bisa menjalani hidup yang bahagia di masa mendatang.