Menag Yaqut Cholil Tegaskan Larangan Mudik Lebaran Berlaku untuk Semua Kalangan Masyarakat Termasuk Santri

- 30 April 2021, 20:32 WIB
 Potret Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
Potret Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. /Instagram.com/@gusyaqut/

MUDANESIA – Pemerintah melarang mudik Lebaran untuk semua masyarakat tanpa pandang bulu. Termasuk usulan Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang meminta khusus santri agar diperbolehkan mudik Lebaran.

Larangan mudik Lebaran ini merupakan upaya pemerintah menekan penyebaran COVID-19.

Ada kekhawatiran mudik Lebaran dapat membuat angka kasus harian COVID-19 melonjak.

Baca Juga: KPK Keluarkan Larangan Azis Syamsuddin Bepergian Ke Luar Negeri untuk Dugaan Kasus Korupsi Tanjungbalai

Terlebih adanya varian virus yang baru dari India. Harapannya larangan mudik Lebaran ini dapat menekan angka kenaikan kasus.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menekankan pemerinta tidak memberikan kebijakan untuk melonggarkan larangan mudik Lebaran khusus bagi santri.

Menag mengakui jika kebijakan larangan mudik Lebaran ini tidak mudah diterima oleh kalangan pesantren. Apalagi biasanya, menjelang Hari Raya Idul Fitri, rata-rata ponpes telah mengakhiri masa pembelajarannya.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini: Khianat di Masa Lalu Terbongkar Soal Reyna, Elsa Akan Segera Diceraikan Nino?

"Untuk itu, kami meminta dengan sangat hormat kepada para pengasuh, santri maupun orang tua untuk bisa memahami aturan ini demi menjaga keselamatan jiwa kita bersama dari ancaman paparan virus Covid-19," kata Yaqut.

Halaman:

Editor: Raden Bagja


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x