Ramai-ramai Brand Indonesia Mejeng di Time Square, Memangnya Mau Buka Toko di New York? Intip Penjelasannya!

MUDANESIA - Sedang tren, saat ini banyak brand Indonesia yang beriklan di Time Square, New York. Padahal, belum tentu mereka akan membuka toko di New York.

Contohnya yang belakangan ini gambarnya mejeng di Time Square adalah brand Erigo dan MS Glow.

Bahkan artis-artis Indonesia juga akhirnya go international berkat iklan brand-brand Indonesia di Time Square, New York.

Baca Juga: Terkuak! Identitas Irfan yang Ternyata Mencari Andin Ikatan Cinta, Termasuk Dalang Teror Keluarga Alfahri?

Melansir akun Instagram @bigalphaid, luas Time Square itu hanya 0,1 persen dari keseluruhan wilayah kota. Tapi mampu menghasilkan uang hingga 10 persen dari total penghasilan di sana.

Penyebabnya, Time Square memiliki 238 billboard atau papan iklan yang mampu menghasilkan pendapatan hingga Rp 3 juta dollar atau Rp42 miliar tiap bulannya.

Akun @bigalphaid juga membagikan rate card untuk beriklan di Time Square yang didapat dari salah satu perusahaan iklan digital di New York.

Baca Juga: Meskipun Terkenal, Kim Woo Bin Ternyata Sebaik Ini, Pantas Shin Min A Tergila-gila

Contohnya untuk memasang iklan di Gedung Reuters atau Thomson Reuters sebesar 170 dolar AS atau setara dengan Rp2,4 juta per jam. Sedangkan di Gedung Nasdaq, sebesar 2.160 dolar AS atau Rp30 juta per jam.

Sementara di McDonald's Time Square tiap jam iklan di papan iklannya senilai 470 dolar AS atau Rp6,6 juta.

Harga itu berdasarkan seberapa banyak orang yang melihat iklan. Sebanyak 380.000 orang berjalan kaki setiap harinya di Time Square. Dalam sebulan ada 11,4 juta orang lalu-lalang.

Baca Juga: Datangi Wedding Organizer Lagi, Ayu Ting Ting Persiapkan Pernikahan dengan Ivan Gunawan?

Sebanyak 47 persen di antaranya mengunggah kegiatan mereka di tempat tersebut ke media sosial. Hasilnya, iklan yang dipasang di Time Square bisa mendapat impresi dari 1,5 juta orang tiap harinya.

Akibatnya, gambar-gambar yang beriklan di Time Square menjadi pembicaraan masyarakat. Semakin banyak dibicarakan, brand mereka semakin dikenal. Pembicaraan di masyarakat itu tanpa bayaran.

Bisa juga menjadi bahan liputan gratis dari media. Sehingga, disadari mahalnya harga pasang iklan di Time Square sebanding dengan efek viralnya.***