Sejarah Hari Ini: 11,5 Juta Dokumen Pengemplang Pajak dan Cuci Uang Bocor di Panama Papers Termasuk Indonesia

- 3 April 2021, 10:26 WIB
Sejarah hari ini: Panama Papers yakni kebocoran data dokumen klien Mossack Fonseca, firma hukum asal Panama.
Sejarah hari ini: Panama Papers yakni kebocoran data dokumen klien Mossack Fonseca, firma hukum asal Panama. /Instagram @booksbymarta/

Sumber anonim memberikan data ini kepada Suddeutsche Zeitung dan International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ) pada Agustus 2015.

Peran Mossack Fonseca: mereka menjadi perantara bagi perusahaan dan tokoh politik, selebritas, dsb untuk mendirikan perusahaan di negara-negara tax haven atau suaka pajak.

Baca Juga: Diisolasi Karena Positif COVID-19, Dua Tahanan di Kota Tasikmalaya Malah Kabur

Mossack Fonseca telah beroperasi selama hampir 40 tahun dan telah mendirikan 214 ribu entitas perusahaan yang terkait dengan orang-orang di lebih dari 200 negara. Jasa Mossack Fonseca inilah yang berperan penting: singkatnya, apa itu Panama Papers adalah bocoran data orang-orang yang membuat perusahaan di negara tax haven lewat perusahaan cangkang.

Uang yang “dititipkan” di perusahaan cangkang kemudian bisa diambil lagi tanpa ketahuan.

Mossack Fonseca adalah badan hukum dan penyedia jasa perusahaan asal Panama yang didirikan pada 1977. Mereka menyediakan jasa pembentukan perusahaan di negara lain, mengelola perusahaan luar negeri, dan manajemen aset. Tujuannya jelas: penghindaran pajak.

Baca Juga: Pamer Foto Jadul, Hengky Kurniawan Banjir Komentar Ucapan Selamat, Netizen: Hallo Pak Bupati!

Rahasia para klien kelas kakap firma hukum Panama menunjukkan bagaimana “shell company” atau perusahaan cangkang bekerja dalam penghindaran pajak. Dalam bahasa Inggris, istilah ini diartikan sebagai “perusahaan tidak aktif yang digunakan sebagai alat untuk manuver finansial”.

Ketika perusahaan cangkang ini menggunakan layanan suaka pajak dari Panama ini, Mossack Fonseca menjamin keringanan pajak dan kerahasiaan. Pada 1977 saja, Mossack Fonseca sudah melayani 300 ribu perusahaan cangkang.

Perusahaan cangkang berfungsi memfasilitasi transfer mata uang domestik dan lintas-negara, juga pemindahan aset dan merger perusahaan. Karenanya, mereka berguna dalam menutupi rahasia dagang dan melindungi direktur dari gangguan.

Halaman:

Editor: Raden Bagja

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah