Network
MUDANESIA - Tukang parkir di Bali membuat masker yang unik yang tidak menganggu aktivitas profesinya.
I Nengah Budiasa itu mengaku masker yang selama ini dijual, menyulitkannya dalam bekerja. Namun, ia juga ingin menjaga keselamatan dirinya.
Selain itu, ia tidak mampu untuk terus-terusan mengenakan masker sekali pakai.
Baca Juga: Ketua KPI Pusat Agung Suprio Merasa Muak Melihat Tayangan Glorifikasi Kebebasan Saipul Jamil
"Saya pakai masker saat bekerja. Tapi sering dimarahi karena menggunakan kembali yang lama dan kotor," ujarnya dikutip Mudanesia.com dari YouTube Kabar Bali Hits, pada Kamis, 9 September 2021.
Ditambah lagi masker yang ada menyulitkannya saat harus meniup peluit untuk mengarahkan lalu lintas.
Bagi Nengah Budiasa, solusinya dengan membuat masker dari tempurung kelapa dengan perlengkapan khusus untuk peluit birunya yang cemerlang.
Baca Juga: Mengejutkan! KPK Sebut Kasus Maling Uang Rakyat Terbanyak Ada di Jawa Barat!
Meskipun ini jelas merupakan desain yang inovatif, sayangnya, kurangnya penyaringan yang tepat dari topeng juga telah menyebabkan Nengah Budiasa diomeli orang lain.
"Masker medis susah pakai. Saya harus pakai peluit lalu lintas, cepat kotor, dan masyarakat terus banyak protes," jelas Budiasa.
