Wow! BLT Tahun 2021 Berbeda, Bu Risma Mau Hapus Bansos Tunai BST Kemensos

- 24 Desember 2020, 12:41 WIB
Ilustrasi Bantuan Langsung Tunai
Ilustrasi Bantuan Langsung Tunai /Antara/

MUDANESIA - Di hari pertamanya setelah dilantik sebagai Menteri Sosial, Tri Rismaharini atau Bu Risma memastikan untuk menghentikan bantuan langsung tunai.

Nantinya semua bantuan akan menggunakan transaksi nontunai.

Risma mengatakan akan menggandeng perguruan tinggi untuk mengevaluasi dan memperbaiki atau memutakhirkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Baca Juga: Pemeran Inggit My Lecturer My Husband Unggah Video Baca Berkas Lagi Diinfus, Prilly Sakit?

"Kita kan punya nama dan alamat calon penerima," kata Risma.

Dikutip dari Beritadiy.com, dalam artikel berjudul: "Waduh! Risma Mau Hapus Semua Bansos Tunai BST Kemensos, Ini BLT yang Dijalankan di 2021," kata Risma, harus ada evaluatornya supaya tidak salah untuk melaksanakan program berikutnya.

Namun, yang pasti pembaharuan DTKS harus dikerjakan dengan memanfaatkan teknologi informasi sehingga memiliki keakuratan yang lebih valid.

Baca Juga: Sandiaga Uno Masuk Kabinet Jokowi, Hengky Kurniawan Unggah Gambar Happy Ending Pilpres 2019

Bagi calon penerima bantuan yang tidak memiliki rekening bank, Kemensos akan bekerja sama dengan PT Pos Indonesia untuk menyalurkannya. Bahkan, dirinya mengaku siap mengantarkan langsung bantuan pada warga yang terdampak pandemi COVID-19.

Pengalamannya memimpin Kota Surabaya selama dua periode, data-data yang menyangkut masyarakat dapat diselesaikan dengan cepat karena memanfaatkan teknologi informasi.

"Dengan teknologi informasi cepat sekali," katanya.

Baca Juga: MANTAP! Edukasi Masyarakat Lewat Game 'Corona Go', Karya Tim Mahasiswa Universitas Indonesia

Meskipun demikian, ia menyadari masih ada kendala di lapangan yakni kesesuaian data yang masuk dengan kriteria calon penerima bantuan.

Oleh karena itu, kerja sama Kemensos dengan perguruan tinggi tersebut bertujuan memastikan DTKS sesuai dengan kondisi di lapangan.

"Bukan kami tidak percaya, namun memang harus ada pihak ketiga yang mengontrol kami," ujar Risma.***(Resti Fitriyani/Beritadiy.com)

Editor: Sofia Khansa

Sumber: Beritadiy.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah