Waduh, Puluhan Pengawas TPS Pilkada Kabupaten Bandung Diganti Karena Positif COVID-19

- 3 Desember 2020, 22:03 WIB
40 orang Pengawas Pilkada di Tasikmalaya Dinyatakan Reaktif Covid-19 Usai lakukan rapid test
40 orang Pengawas Pilkada di Tasikmalaya Dinyatakan Reaktif Covid-19 Usai lakukan rapid test /Pikiran-rakyat.com/ARMIN ABDUL JABBAR

MUDANESIA - Hasil swab test, puluhan pengawas TPS di Pilkada Kabupaten Bandung positif Covid-19. Mereka yang positif dibebastugaskan dan menjalani isolasi.

Temuan kasus positif virus korona itu bermula ketika Bawaslu Kab. Bandung mengetes 6.874 orang pengawas. Hasilnya, ada 97 orang yang reaktif sehingga kemudian dilanjutkan ke swab test.

"Itu kemudian ada sekitar 39 pengawas positif dan sudah diganti," terang Ketua Bawaslu Kabupaten Bandung, Kahpiana, Kamis, 3 Desember 2020.

Baca Juga: Dikabarkan Terpapar Covid-19, Kapolri Idham Azis Malah Tengah Asyik Main Badminton

Mereka yang terkonfirmasi positif akan dibebastugaskan dan diminta untuk melakukan isolasi mandiri. Hal itu merupakan salah satu cara mengantisipasi klaster Pemilu.

Kahpiana mengatakan, atas hasil swab test tersebut, Bawaslu langsung menyiapkan pengganti bagi petugas tersebut. Para pengganti petugas tersebut juga menjalani rapid test.

"Jadi 39 orang yang dinyatakan positif pada saat itu juga sudah diganti semua," ucap Kahpiana.

Kahpiana mengatakan, pelaksanaan pungut hitung tinggal 7 hari lagi, maka kesiapan SDM pemilu di tengah pandemik COVID-19 menurutnya sangat penting. Dengan demikian, petugas di lokasi TPS pun harus dipastikan sehat baik fisik maupun mental.

Baca Juga: Persiapan Pilkada Matang, Ganjar Tidak Khawatir dan Sudah Bisa Prediksi yang Terjadi Berikutnya

"Bawaslu sangat memperhatikan terkait kesehatan saat proses pengawasan terlebih untuk teman-teman pengawasan tingkat ad hoc kecamatan, desa, dan TPS," ujarnya.

Di sisi lain, Kahpiana mengatakan, Bawaslu sudah menyiapkan alat pelindung diri (APD) untuk pengawas TPS, pengawas desa dan pengawas Kecamatan. Selain itu, APD juga disiapkan untuk 12 Kecamatan di wilayah yang terdapat rumah sakit dan ruang isolasi.

"Nanti ketika proses pungut hitung, pengawas kecamatan datang ke rumah sakit atau ruang isolasi, lalu disiapkan hazmat. Itu hibah dari Pemda Kabupaten Bandung," paparnya.

Baca Juga: Kabupaten Bandung Barat Masuk Zona Merah Covid-19 di Jawa Barat, Ini Penjelasan Dinkes KBB

Secara keseluruhan, menurut Kahpiana, Bawaslu sudah menyatakan siap menghadapi hari H pemungutan suara. Untuk mengawasi berjalannya proses pemungutan suara, Bawaslu sudah melantik sebanyak 6.874 pengawas TPS.

"Jadi untuk APD bagi SDM pengawas pemilu tahapan yang akan kita hadapi, masa tenang sudah siap. Kemudian pungut hitung kita juga sudah siap. Artinya 6874 pengawas Tps sudah kita lantik dan sudah siap bekerja sesuai dengan protokol kesehatan," ujarnya.***

Editor: Raden Bagja


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x