MUDANESIA - Untuk mengungkap misteri pembunuhan sadis ibu dan anak di Subang, tim gabungan terus memeriksa sejumlah saksi.
Tim gabungan yang terdiri dari Polres Subang, Polda Jabar, dan Bareskrim Polri bekerja sama mengungkap kasus pembunuhan sadis di Subang tersebut.
Salah satu yang terbilang datang ke tempat kejadian perkara di awal penemuan jenasah Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu adalah Dede, Ketua RT setempat.
Baca Juga: Bareskrim Polri Akui Sulit Mengungkap Misteri Pembunuhan Subang: Keyakinan Harus Didukung Alat Bukti
Dede sudah dimintai keterangan oleh penyidik. Ia kemudian mengungkapkan kembali keterangannya saat diperiksa penyidik.
"Ini keterangan yang saya berikan di kantor polisi. Tidak ditambah atau dikurang-kurangi, sesuai yang saya alami," kata Dede di YouTube Channel Heri Susanto yang dikutip Mudanesia.com pada Jumat, 24 September 2021.
Diungkapkan Dede, rutinitas hariannya di kebun tidak berubah di hari kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu. Ia berangkat ke kebun pukul 6.30 WIB.
"Sejam kemudian, ada orang yang berteriak-teriak. Ternyata Suparman yang memanggil. Dia teriak karena bising suara truk pasir," kata Dede.