Per 7 Desember 2021, Jumlah Korban Meninggal Terdampak Awan Panas Gunung Semeru Menjadi 37 Orang

- 7 Desember 2021, 18:25 WIB
Proses evakuasi jenazah erupsi Gunung Semeru.
Proses evakuasi jenazah erupsi Gunung Semeru. /PORTAL JEMBER/ Angga Juli Setiawan

MUDANESIA - Jumlah korban meninggal terdampak awan panas guguran (APG) Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, bertambah menjadi 34 orang hingga Selasa 7 Desember 2021.

"Hingga saat ini jumlah korban meninggal sebanyak 34 orang dan 16 orang masih dalam pencarian," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Surabaya I Wayan Suyatna di Posko Lapangan Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang sebagaimana dikutip dari ANTARA.

Menurutnya ada empat tim evakuasi yang melakukan operasi pencarian terhadap korban terdampak awan panas guguran di beberapa titik yakni di Curah Kobokan, Kampung Renteng, dan lokasi penambangan pasir.

Baca Juga: Deretan KODE REDEEM FF Free Fire Hari Ini 7 Desember 2021: Pasti Dapatkan Hadiahnya

"Tim evakuasi paling banyak menemukan jenazah korban di dua lokasi yakni Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, dan Kampung Renteng, Desa Sumberwuluh," tuturnya.

Ia menjelaskan jenazah korban lebih banyak ditemukan tertimbun material abu vulkanik dan awan panas guguran, namun ada juga yang ditemukan di dalam reruntuhan rumah.

"Sejauh ini cuaca cukup cerah dalam melakukan evakuasi korban awan panas guguran Semeru karena kendala tim operasi selama ini yakni faktor cuaca seperti angin kencang dan hujan deras, serta aktivitas Semeru seperti awan panas guguran dan abu vulkanik," tuturnya.

Baca Juga: Waspada! Pengedar Narkoba di BANDUNG BARAT Mengincar Siswa SMP: Targetkan Pelajar Jenuh Sekolah Online

Ia mengatakan aktivitas Gunung Semeru yang masih berpotensi meluncurkan awan panas guguran juga menjadi pertimbangan tim operasi dalam melakukan evakuasi korban.

Halaman:

Editor: Raden Bagja

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x