Kenapa Bisa Ada Skripsi?, Yuk Simak Sejarahnya

- 18 April 2024, 19:00 WIB
Kenapa Bisa Ada Skripsi?, Yuk Simak Sejarahnya
Kenapa Bisa Ada Skripsi?, Yuk Simak Sejarahnya /olia danilevich

MUDANESIA - Skripsi merupakan salah satu tahap penting dalam pendidikan tinggi yang menuntut mahasiswa untuk menyusun karya tulis ilmiah sebagai syarat untuk mendapatkan gelar sarjana.

Namun, apa sebenarnya latar belakang dan tujuan dari eksistensi skripsi ini? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari kita telusuri sejarahnya.

Asal Mula Skripsi

1. Etimologi: Kata "skripsi" berasal dari bahasa Latin "scriptio" yang berarti "penulisan". Istilah ini digunakan untuk menggambarkan karya tulis ilmiah yang menjadi syarat kelulusan dalam pendidikan tinggi.

2. Pengaruh Sistem Pendidikan Eropa: Skripsi memiliki akar dalam sistem pendidikan Eropa, terutama di universitas-universitas di negara-negara seperti Jerman dan Prancis pada abad ke-19. Pada masa itu, skripsi dianggap sebagai wujud kemampuan akademik dan kemahiran penelitian yang diharapkan dimiliki oleh mahasiswa sebelum mendapatkan gelar sarjana.

Tujuan dan Manfaat Skripsi

1. Pengembangan Kemampuan Penelitian: Skripsi bertujuan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian ilmiah, menganalisis data, dan menyusun argumen berdasarkan temuan yang diperoleh.

2. Kontribusi pada Pengetahuan: Melalui skripsi, mahasiswa berkesempatan untuk menyumbangkan pengetahuan baru atau pemahaman yang lebih dalam dalam bidang studi mereka. Temuan yang diperoleh dari skripsi juga dapat berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

3. Persiapan Karier dan Pengembangan Keterampilan: Proses penyusunan skripsi melibatkan berbagai keterampilan, termasuk kemampuan analisis, sintesis, dan komunikasi. Skripsi juga membantu mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan kritis dan mandiri, yang merupakan aset berharga dalam dunia kerja.

Evolusi Skripsi di Era Modern

1. Diversifikasi Bentuk: Seiring dengan perkembangan teknologi dan perkembangan dalam bidang akademik, skripsi telah mengalami diversifikasi dalam bentuknya. Selain karya tulis tradisional, skripsi sekarang juga dapat berupa proyek-proyek riset, karya seni, atau bahkan aplikasi teknologi.

2. Penggunaan Teknologi: Teknologi informasi dan komunikasi telah memfasilitasi proses penelitian dan penyusunan skripsi. Mahasiswa dapat mengakses sumber informasi dengan lebih mudah dan menggunakan berbagai alat bantu untuk menganalisis data.

Halaman:

Editor: Alif Niyu Ramdhan Rusyadi

Sumber: Mudanesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x